Firman menjadi daging dalam hidup kita

Di dalam Pengajaran Mempelai Alkitabiah, kita dipersiapkan untuk menjadi satu tubuh Kristus, sidang Mempelai Perempuan Tuhan yang sempurna tanpa cacat dan kerut. Mempelai Perempuan Tuhan tidak akan mati, tetapi hidup dan memperoleh tubuh keubahan, tubuh yang serupa dengan tubuh Tuhan, itulah tubuh firman yang menjadi daging. Tubuh manusia sekarang ini tidak sama dengan tubuh Tuhan.
Tubuh manusia berasal dari tanah dan akhirnya akan kembali kepada tanah. Tanah telah dikutuk oleh Tuhan.
Hasil yang didapat manusia dengan mengerjakan tanah ini juga terkutuk.
Manusia merasakan kehausan karena berjerih lelah di dunia. Manusia berusaha memuaskan rasa haus
dari dunia, yaitu dengan keinginan mata, keinginan daging, serta keangkuhan hidup.
Semua itu membawa pada kebinasaan. Tuhan telah menyediakan air hidup/air firman dengan cuma-cuma yang dapat memuaskan kita dari kehausan. Kita tidak perlu lagi mengambil air dunia yang membinasakan.
Sekarang, kita harus bergumul untuk terima firman sebanyak-banyaknya dan menghayati firman siang dan malam supaya firman itu menjadi daging dalam hidup kita. Dengan tubuh yang dikuasai kedagingan, manusia tidak akan selamat. Namun bila kita menghayati firman sampai mendarah daging,
tubuh kita yang penuh cacat cela ini akan diubahkan oleh kuasa firman menjadi serupa dengan tubuh Tuhan.
Sehingga kita layak untuk berhadapan muka dengan Tuhan sebagai Istri-Nya.
Biarlah kedagingan kita semakin berkurang-kurang, tetapi firman semakin bertambah-tambah dalam hidup kita.
Yakinlah, kalau kita bergumul untuk perkara rohani, perkara jasmani Tuhan sediakan untuk kita.
Ayat: 1 Korintus 15: 44-53 , Filipi 3: 20-21